Setiap makhluk yang Tuhan ciptakan, tentu telah terlahir dengan alat reporoduksinya masing-masing. Tidak lain, hal ini bertujuan untuk menjaga keberadaannya di muka bumi dan menghasilkan generasi-generasi baru. Dan begitupun dengan kita sebagai manusia, makhluk yang paling sempurna dari berbagai makhluk lainnya.
Baik laki-laki maupun perempuan, memiliki organ atau alat reporoduksi yang harus kita jaga agar tetap sehat dan berfungsi dengan optimal. Berbicara mengenai organ reproduksi, nampaknya wanita menjaga sorotan dalam hal ini. Mengingat pada diri seorang wanitalah yang kemudian akan terjadi proses pembuahan sel telur dan berkembang menjadi ziogot hingga janin dan sang cabang bayi. Untuk itu, menjaga kesehatan organ reproduksi bagi wanita sangatlah penting.
Terdapat beberapa hal yang dapat meningkatkan dan menjaga agar organ reproduksi tetap sehat. Berikut diantaranya:
- Mengkonsumsi makanan sehat
Makanan sebagai salah satu sumber energy serta nutrisi bagi tubuh, menjadi salah satu faktor pendukung yang dapat menjaga kesehatan organ reproduksi. Jadikan konsumsi makanan sehat dan kaya akan nutrisi sebagai kebiasaan dan rutinitas sehari-hari. Pilih jenis sayuran, buah serta daging dan sumber makanan lainnya yang benar-benar sehat.
- Menjaga berat badan
Perlu diingat, bahwasannya berat badan memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap kesehatan organ reproduksi. Terutama bagi mereka yang memiliki berat badan berlebih atau obesitas, cenderung kelembaban pada organ intim mereka mengalami peningkatan. Dan hal ini yang kemudian dapat memicu terjadianya pertumbuhan bakteri dan jamur.
- Menghentikan kebiasaan tertentu
Terdapat beberapa kebiasaan yang memiliki dampak negatif terhadap kondisi tubuh, termasuk organ reproduksi. Seperti merokok, konsumsi kafein, minuman beralkohol, menggunakan sabun khusus untuk daerah kewanitaan dan lain sebagianya. Untuk itu, pastikan anda menghentikan dan menghindarinya.
- Konsultasi pada doker secara teratur
Melakukan pemeriksaan secara teratur, dapat membantu anda untuk mendeteksi penyakit lebih dini. Dengan kata lain, jangan biarkan diri anda pergi ke dokter setelah merasakan tanda dan gejala, namun periksakanlah sebelum tanda dan gejala tersebut muncul. Sehingga apabila terdapat penyakit, dapat lansung ditangani.