Layanan kerudung atau jilbab custom saat ini sudah banyak hadir di berbagai daerah. Jika menggunakan layanan tersebut, Anda bisa membuat kerudung dengan motif sesuai keinginan. Kerudung terbaru dengan motif buatan sendiri memang menjadi kebanggaan. Tidak hanya digunakan sendiri, Anda juga bisa menjual kembali kerudung buatan sendiri tersebut. Namun sebelum membuat kerudung custom, Anda harus tahu apa saja bahan-bahan yang biasa digunakan untuk membuat kerudung. Dengan begitu Anda bisa memilih bahan terbaik yang membuat kerudung Anda semakin berkualitas. Langsung saja, berikut ini bahan yang sering digunakan untuk membuat kerudung:
source: https://www.snapy.id/images/product/Hijab_Custom.jpg
Bahan Satin
Satin merupakan bahan pertama yang sering digunakan untuk membuat kerudung. Kerudung dengan bahan satin mampu membuat pemakainya terlihat lebih elegan sehingga banyak disukai. Tidak hanya untuk acara-acara formal saja, kerudung berbahan satin ternyata juga cocok dipakai untuk acara semi formal dan aktivitas sehari-hari. Karakteristik kerudung dengan bahan satin yaitu halus, licin, dan mengkilap sehingga memberikan kesan mewah.
Bahan Voal
Bahan kedua yang sering digunakan untuk membuat kerudung adalah bahan voal. Mungkin banyak dari Anda yang masih asing dengan bahan ini padahal bahan ini terbilang sangat bagus. Apalagi jika Anda menggunakan jasa print kain untuk mencetak motif, maka bahan ini sangat direkomendasikan. Adapun karakteristik dari voal yaitu halus, ringan, tidak transparan, dan mudah dibentuk.
Bahan Maxmara
Selain voal, maxmara merupakan bahan selanjutnya yang cocok untuk textile printing atau cetak kain. Banyak orang yang salah menganggap bahwa kerudung maxmara sama dengan kerudung satin padahal keduanya berbeda. Maxmara memiliki tekstur lebih halus dibandingkan satin. Selain itu, maxmara juga tidak terlalu mengkilap atau glossy. Kerudung berbahan maxmara paling cocok digunakan untuk acara formal atau pesta karena terlihat cukup mewah.
Bahan Katun
Katun merupakan bahan yang paling nyaman digunakan untuk aktivitas sehari-hari. Bahan ini terbuat dari serat kapas alami sehingga mampu menyerap keringat dengan baik. Kerudung dengan bahan katun pada umumnya juga lebih sejuk dan nyaman ketika dikenakan. Bahan ini memiliki tekstur cenderung firm sehingga tidak mudah kusut ataupun luntur.
Bahan Sifon
Sifon merupakan bahan kerudung yang disukai karena sifatnya yang tidak mudah kusut sehingga nyaman digunakan untuk beraktivitas padat. Selain itu, bahan ini juga memiliki kesan jatuh mengikuti tubuh sehingga terlihat lebih elegan saat dikenakan. Namun sayangnya bahan ini memiliki beberapa kekurangan yaitu mudah kusam dan licin.
Bahan Organza
Organza merupakan bahan kerudung yang sedang tren saat ini. Bahan ini sedikit transparan namun terlihat cukup fashionable saat dikenakan. Bahan pembuatan kain organza adalah serat sutera dengan kemampuan memantulkan cahaya sehingga terlihat lebih mengkilap. Namun Anda harus menggunakan inner ketika mengenakan kerudung organza karena sifatnya yang transparan tersebut.
Bahan Crepe
Bahan terakhir yang biasa digunakan untuk membuat kerudung adalah bahan crepe. Crepe paling sering digunakan untuk bahan dasar kerudung syari. Bahan ini sendiri terbuat dari kaus dan sifon sehingga terasa tidak kaku. Karena crepe terbilang tipis, kerudung dengan bahan ini biasanya dibuat berlapis-lapis. Meski dibuat berlapis-lapis namun bahan crepe tetap dingin saat digunakan.
Itulah 7 bahan yang sering digunakan untuk membuat kerudung. Dari berbagai bahan di atas, bahan maxmara dan voal cukup baik jika digunakan untuk membuat jilbab custom dengan teknologi textile printing. Jika Anda memang berminat untuk mendesain kerudung terbaru dengan motif buatan sendiri, Anda bisa menggunakan jasa Snapy. Snapy sebagai jasa percetakan digital terpercaya menyediakan kemudahan untuk pemesanan secara online. Langsung saja kunjungi snapy.id untuk informasi dan pemesanan.